88KulinerMakan - Sempat cobalah urap latoh? Urap ini digabung dengan " latoh " semacam rumput laut yang hidup di perairan laut Kabupaten Rembang. Rasa-rasanya asin serta teksturnya renyah
Urap latoh adalah makanan ciri khas daerah pesisir di Desa Dasun Kecamatan Lasem Kabupaten Rembang Jawa Tengah. Urap ini di buat dengan kombinasi tanaman laut latoh yang memanglah banyak diketemukan di daerah ini.
Terkecuali jadi makanan keseharian. Latoh atau rumput laut ini kaya gizi. Memiliki bentuk begitu unik, dengan warna hijau serta memiliki bentuk seperti batang dengan bulatan kecil yang mirip himpunan telur ikan. Latoh dimaksud sebagai anggur laut.
Untuk menikmatinya, latoh tidaklah perlu dibuat. Cuma dicuci sampai bersih dengan air serta digabungkan kedalam bumbu urap. Bumbunya terbagi dalam bawang putih, cabai keriting, kencur, daun jeruk, terasi serta garam. Latoh yang fresh serta telah dicuci bersih lalu digabungkan dengan bumbu urap.
Latoh memiliki kandungan serat, selenium serta zinc yang tinggi. Diluar itu juga memiliki kandungan zat besi serta protein yang bisa menolong pembentukan hemoglobin dan kurangi resiko anemia.
Latoh juga memiliki kandungan klorofil serta anti-oksidan yang berbentuk anti karsinogenik serta menghindar radikal bebas yang beresiko untuk badan.
Baca: Bukan Hanya Di Lokal Alami Makanan Kekinian, Singapura Juga Terkenal Roti Boba
Terkecuali dapat di buat sendiri, urap latoh dapat juga dibeli di satu diantara warung yang ada di Lasem, Jawa Tengah. Namanya Warung Apung yang letaknya berada di Komplek RTH Desa Dasun. Urap latoh yang gurih pedas begitu enak di nikmati dengan nasi liwet. Dapat pula ditambahkan dengan tempe goreng hangat.
Harga nya termasuk murah yakni sekitaran Rp 10. 000. Tertarik coba?
No comments:
Post a Comment